Terpikat Rumah Khas Bavaria Jerman
Saya sudah lama mengunjungi kota kecil di Jerman ini. Sekitar tiga tahun yang lalu. Tapi keindahannya selalu terbayang. Tak hanya pemandangannya, juga rumah-rumah warga lokal yang sangat khas. Nama kotanya Garmisch-Partenkirchen.
Kalau belum pernah mendengar nama Kota Garmisch-Partenkirchen, sedikit akan saya ceritakan. Kota ini berada di Bavaria atau Bayern. Bayern sendiri negara bagian di Jerman Selatan. Garmisch-Partenkirchen persis berada di jantung pegunungan Alpen. Berbatasan dengan Austria.
Garmisch-Partenkirchen mudah dijangkau dengan jarak tempuh satu jam setengah dari kota Munich, ibukota negara bagian Bayern. Bisa menggunakan kereta regional atau kereta antar kota. Sementara transportasi dalam kota berupa bus yang menghubungkan beberapa tempat wisata dan desa-desa tetangga. Namun kota ini juga sangat nyaman untuk dieksplorasi dengan berjalan kaki. Saya memilih berjalan kaki karena semuanya indah untuk dilihat.
Memang pusat kota ini tak begitu luas. Dulunya, Garmisch dan Partenkirchen, kota yang terpisah. Namun ketika akan diselenggarakan Olimpiade Musim Dingin di Jerman, dua kota ini menjadi satu supaya memenuhi syarat. Kini Kota Garmisch-Partenkirchen memiliki luas 205.66 km persegi. Jumlah penduduk Garmisch-Partenkirchen. sebanyak 26.249 jiwa.
Seperti pemandangan umumnya di Bavaria, Kota Garmisch-Partenkirchen juga tak kalah memesona. Perpaduan, kota modern dan pedesaan dengan panorama memukau. Seperti gambar di buku dongeng, kotanya berlatar belakang gunung batu raksasa. Saat membuka jendela kamar hotel, pemandangan gunung akan menjadi sajian utama.
Nah yang akan saya ceritakan di sini adalah rumah-rumah di kota ini. Rumah-rumah khas Bavaria ini sangat memikat. Mulai dari rumah-rumah desa khas pegunungan sampai rumah di pusat kota. Rumah-rumah di kaki gunung masih tradisional, bertingkat, dengan jendela besar berjajar. Terbuat dari kayu. Saat salju turun dan menutupi atapnya, ia bak rumah dalam dongeng.
Kota Garmisch-Partenkirchen sendiri memiliki arsitektur rumah bergaya Upper Bavarian yang sangat memesona. Meski sudah berbahan beton, ada keunikan pada dinding bagian luar rumah. Dihiasi lukisan cantik dan rangkaian bunga pada balkon di jendela. Lukisan-lukisan itu dominan berwarna krem.
Orang-orang Bavaria katanya memiliki sejarah panjang tentang kebiasaan mendekorasi eksterior rumah mereka dengan lukisan mural. Lukisan itu berupa gambar religius, gambar binatang, menceritakan sejarah, atau sesuatu yang tak mereka miliki seperti bunga dan jendela. Lukisan itu di bagian atas dinding rumah.
Saking indahnya, saya cukup lama memandangi beberapa rumah. Latar belakangnya gunung bersalju membuat pemandangan makin mengagumkan. Tak hanya rumah tetapi banyak bangunan lainnya seperti apotek, hotel, dan gereja. Kalau tak percaya, lihat saja foto-fotonya ya!
Baca juga: Pengalaman mendaki Puncak Zugspitze
(2074)
Bagus banget bang Uma, bakalan betah nih lama-lama disini.
Betah banget, apalagi kalo mau foto-foto, bisa tiap depan rumah foto! 🙂
half timbered house nya jerman juga keren bgt lho.. smpe bengong2 saya liatnya, waktu saya ke sana tahun 2015..
Ahhh belum pernah lihat rumah itu. Bisa masuk bucketlist kalau berkunjung ke Jerman lagi.